I. PENDAHULUAN
Assalamu’alaikum Wr.Wb
Perkenalkan sebelumnya saya adalah seorang yang melalu lalang di dunia PercetakanYang membuat saya yakin bukan hanya masalah penghasilan yang akan di dapat namun masalah waktu dan cita cita saya dapat menjadi orang yang berguna bagi orang lain bukankah orang yang paling baik itu adalah bukan orang yang kaya,bukan orang yang paling tinggi jabatanya namun orang yang paling baik adalah orang yang berguna bagi orang lain, Mungkin sekilas tentang livestory saya di dunia sablon atau printing,dunia printing yang sangat luas bila kita perhatikan namun inti dari semua itu kembali lagi tujuannya adalah sebagai media promosi dan media jual. Namun untuk saat ini saya akan mencoba untuk menjelaskan sedikit tentang dunia sablon atau dunia tektile. Ok, you ready…..!!!
Salah satu teknik cetak yang sangat sederhana, tanpa memerlukan investai tinggi. Teknik ini banyak di terapkan dalam berbagai sector kehidupn manusia, walaupun dalam realiasinya bahwa teknik cetak sablon
Sablon adalah sebuah kata
Maka itu disini saya akan sedikit memberikan ilmu tentang apa dan bagaimana sablon itu bisa kita kerjakan.
II. PERSIAPAN SEBELUM MENSABLON
Dalam hal ini yang kita harus lakukan adalah mengenal alat-alat sablon. Sebelunya penulis ingin memberikan informasi bahwa dunia sablon terbagi 2 jenis yaitu :
1.Sablon Water basis / sablon yang menggunakan media paste air. Yang artinya sablon ini dapat mencetak dengan media antara lain bahan tektile,kaos,handuk,karpet,strofrom, kertas Samson, kulit imitasi, kardus, spanduk dll
2.Sablon solven resisten / sablon basis minyak yang artinya menggunakan cat dengan campuran minyak, sablon basis minyak ini meliputi cetak diantaranya adalah contoh: acrilik, plastic, kertas, mika,
III. Alat-alat sablon untuk kaos/tektile
1.SCREEN CLISE
Screen dalam dunia sablon textile screen itu banyak macamnya dari local maupun iport mulai dari swees sampai dari Taiwan, dan screen terbuat dari bahan Polyester,NIlon,dan Sutra, screen tersebut selain sebagai alat cetak screen ini juga sering di gunakan sebagai saringan kimia,dan saringan cetakkan tahu, adapun screen ada 5 warna dengan kegunaan cetak yang berbeda-beda !
- Putih (standart) - Biru
- Kuning - Orange
- Merah
Dari 5 warna screen tersebut yang sering digunakan atau standar digunakan adalah screen putih dan kuning.dari screen tersebut mempunyai kegunaannya masing masing putih digunakan untuk cetak Water basis atau hasil cetak yang medianya textile atau dengan pasta yang campuranya air,dan kuning untuk basis minyak atau hasil cetak yang menggunakan tinta yang campuranya minyak. Sebelumnya screen ini juga mempunyai tipe mes micron / mili / titik lobang. Adapun tipe nomor screen itu mulai dari tipe 6 – 120, maksud dari tipe 6 adalah ada 6 lobang/titik per Cm.maka logikanya semakin besar nomor/tipe screen maka semakin halus screen itu. Namun saya akan jelaskan beberapa screen yang biasa di pakai. Tipe screen, 6,8,12,18,20,25,36,39,42,46,48,51,52,54,61,77,90,110,120.
a. Screen nomor atau tipe 6,8,12 di gunakan untuk mencetak handuk,kaos kaki,karpet,selimut, trepal, jok kulit,dan media cetak yang area / jenisnya kasar.
b. Screen nomor atau tipe 18 – 120 untuk kaos,seragam,dll dengan media cetak yang area cetaknya halus.
2.RAKEL WATER BASE
Alat ini kegunaanya adalah sebagai alat untuk menarik tinta dari screen ke area cetak jenis atau tipe rakel juga jenis / nomor rakel, untuk basis air sendiri sering menggunakan nomor 5 untulk screen tipe 6-12 dan 8 untuk tipe screen 18-120 dan untuk panjang rakel di sesuaikan dengan screen / panjang area cetaknya.
3.MEJA ABDRUK
Meja abdruk munkin alat ini jarang kita tahu, di dunia sablon alat ini di gunakan sebagi alat penyinaran film ke screen,namun meja ini di gunakan guna pengganti cahaya matahari apa bila ada order yang harus segerah di abdruk saat malam, atau cuaca sedang mendung tidak dengan rincian meja abdruk ini terdiri dari kaca S, 3 lampu 20 wat,dan timer, rancangan meja abdruk sebagai berikut, buat meja dari kayu dengan tinggi 80cm dengan panjang min 60x70cm namun meja ukuran di sesuaikan dengan pemakaian. Setelah jadi meja/kaki-kaki meja yang diatasnya dengan media kaca S,dan di pasang 3lampu neon yang 20wat tersebut yang sudah di tersambung dengan timer / pengatur waktu yang dapat di beli di toko –toko yang menjual alat-alat listrik maka jadilah meja abdruk yang siap pakai murah mudah.
4.PAPAN / KARTON BOARD
Papan / karton board ini di gunakan sebagai tatakan / alat bahan yang akan kita cetak yang berupa lembaran / kaos yang sudah jadi. Namun alas ini harus di olesi dengan lem meja yang si campur lem stiker 1:1 dan karton board yang kita gunakan sebaiknya karton board 20-30 dengan ketebalan kurang lebih 0,5cm karton, beli karton ini sebaiknya beli took kertas yang terdapat mesin potong kertasnya agar kita ketika membeli dapat meminta di potong bagi 2 di ukurang yang lebih panjang,namun bila anda inggin menggunakan triplek juga bisa anda bisa potong dengan ukuran 81x75cm ukurang ini standar untuk sablon kaos dewasa bila anda ingin mencetak kaos anak yang sudah jadi maka anda harus siapkan papan dengan ukuran yang paling besar kaos anak tersebut misalnya Ukuran XL anak. / ukuran 4. Untuk kualitas karton dan triplek yang pasti triplek akan tahan lama di bandingkan karton.namun untuk penggunaan bahan ini di kembalikan dengan keinginan anda.
5.PVC
PVC jenis alat ini adalah PVC bekas perdana pulsa yang sifatnya kaku / gunakan karton yang kaku kegunaanya adalah sebagai perata obat abdruk saat di oleskan ke screen clise.
6.PLASTIK BESAR HITAM
Plastik hitam ini adalah plastim yang biasa di gunakan untuk kantong sampah / pembukus besar yang kehitamnya sangat pekat dan rata. Kegunaannya sebagai penutup saat pencetakan film ke screen / istilanya peng abdrukan,
7.PEMBERAT/ batu bata / konblok
Pemberat ini digunakan sebagai penekan saat peng abdrukan.
Dan alat – alat di atas adalah alat utama dalam proses sablon namun semakin berkembangnya dunia sablon maka semakin berkembang pula alat-alat sablon dan semakin modernt. Namun dalam hal ini penulis hanya membahas alat – alat yang murah dan sederhana.
Setelah alat di atas sudah di siapkan maka kemudian yang harus di persiapkan adalah bahan bahan Abdruk untuk memindahkan gambar ke screen clise.
IV. Bahan – bahan Abdruk.
Adapun bahan – bahan abdruk yang harus di siapkan, karena yang akan kita bahas adalah sablon bahan basis air, namun sebagai pengetahuan saja bahwa bahan / obat abdruk untuk basis air dan minyak berbeda. Obat abdruk di sebut juga emulsion dan obat abdruk ini ada dua jenis yaitu.
a. Solvent Resistant Screen Emulsion (RN) digunakan Untuk obat abdruk basis minyak.
b. Water Resistant Screen Emulsion (WR) digunakan untuk obat abdruk basis air namun kedua obat ini harus di campur dengan obat Crome Sensitizer screen Emulsion dengan perbandingan 10 :1, bila 10 sedok maka obat solvent / waternya maka 1 sedok makan crome sensitizernya, dari bahan abdruk ini sebisa mungkin jangan terkena cahaya langsung. Karena akan rusak dan tidak dapat di pakai lagi. Kedua bahan tersebut harus di campur dan di aduk rata. RN/TEX ini banyak mereknya di atara lain BREMOL,ULANO,DIRASOL,TEXSOL dari setiap merek mempunyai keunggulan masing – masing namun dengan tujuan yang sama.
c. Film / gambar yang akan di cetak pengertian film disini berupa gambar yang sudah di pisahkan sesuai warna dan di print hitam dengan printer laser atau langkah mudahnya datang ke orang menerima jasa pembuatan film untuk offset anda cukup bilang kepada tempat anda membuat film. Buat film sablon kaos dan ketika pembuatn film ini menggunakan teknik pemisahan warna gradasi,blok/ sparasi, cengan memisahkan warna, warna namun dalam pembuatan film ini ada tiga tingkatan dan bahan kita urutkan dari yang paling murah dan sederhana yaitu dengan 1,kertas HVS 60gram lalu yang sedang dengan 2,kertas kalkir, lalu yang mahal 2.mika film. Maka dengan film tersebut juga menentukan sistem orderan dan kualitas naik cetak atau saat pensablonan, bila gambar yang ingin di sablon berupa sparasi sebaiknya anda menggunakan film karena bila menggunakan HVS atau kalkir hasilnya akan kurang baik. Biasanya harga film itu dihitung per/cm harga per/cm kurang lebih 9,-rupiah.
d. Ektrak 10 cairan ini bersifat sebagai penguat abdrukan apabila ingin mencetak dalam jumlah banyak. Namun catatan apabila abdrukan yang menggunakan bahan ini dalam pencucian harus berulang ulang dengan formula Obat cuci,/ kaporit. / remover 28
V. BAHAN – BAHAN CAT SABLON UNTUK TEKTILE/kaos
Cat sablon yang di gunakan saat ini banyak jenisnya sesuai dengan keinginan konsumen, ingin jenis sablonan seperti apa? apakah biasa, terang,timbul, sprasi maupun gradasi maka dalam pembahasan ini sangat rumit dan panjang maka penulis telah membahas di buku penulis yang berjudul cara membuat dan mengenal cat sablon! tahapan sesuai buku selanjutnya yang akan membahas cara mebuat cat mudah dan murah, namun dalam buku ini hanya akan membahas mebuat cat siap pakai dengan mudah dan jelas, baik kita langsung saja pengenalan terlebih dahulu apa saja bahan – bahan chemical untuk menjadikan cat siap untuk cetak, kita memerlukan bahan sebagai berikut untuk jadi sebuah cat paste.
a. Medium paste sifat bahan ini adalah bahan utama, cat ini di ibaratkan nasi bila kita ingin nasi goreng bahan utamanya nasi tigal tambahkan bumbu nasi gorengnya,bila ingin jadikan nasi uduk tigal tambahkan santen dll. Maka medium pasta ini sangatlah penting dalam cat sablon maka dengan ini medium paste ini menjadi bahan dasar dalam pembuatan cat sablon paste jadi.namun catatan untuk kita bahwa Medium pasta ini ada tingkatanya sesuai keinginan kita Ada 4kualitas,
- Tipe / kode M112 T kualitas A (sangat bagus)
- Tipe / Kode T110 Kualitas B (baik)
- Tipe / Kode T108 Kualitas C (cukup)
- Tipe / Kode T 106 Kualitas D (standart)
Biasanya medium paste ini di beli sesuai dengan kebutuhan si pencetak, medium paste ini akan di gunakan untuk mencetak dim media apa? Kaos,spanduk,kertas Samson,kerdus strofrom,dus glombang dalam,
b. Rubber White (Rc-300) paste ini di gunakan untuk warna kaos yang sifatnya gelap maka efek dari paste ini adalah menimbulkan warna di kaos gelap agar tidak tenggelam warnanya, dapat juga bila ingin sablon di kaos gelap dengan tulisan efek atau block putih dapat langsung di di tambahkan RC-300 ini tapi ingat perbandingan antar medium pasta 1:1 selain itu cat ini bersifat karet jadi akan lembut seperti karet.
c. Rubber Warna (Rc-100) paste ini digunakan apabila ingin mencetak warna terang ke kaos hitam RC-100 ini di gunakan untuk campuran paste warna di gunakan untuk cetak warna terang ke kaos gelap.sama sifat cat ini juga sama dengan Rc-300 yang bersifat karet.
d. Pig Men warna adalah cairan warna yang bersifat memberikan warna kepada medium paste untuk siap cetak. Untuk perbandingan penggunaan cat pigmen atau cat warna dasar ini adalah 10:1 atau dengan perasaan /Filing, sampai warna tersebut sesuai dengan keinginan kita .untuk Pig Men Spesial terdiri dari CMYK (biru.magenta,yellow,black) Pig Men special ini di gunakan untuk sablon gradasi atau sparasi dengan teknik penggabungan warna, namun apa bila ingin menggunakan warna biasa seperti hitam pekat, orange, pink, merah, violet, maka gunakan Pig Men 8 warna. Biasanya di gunakan untuk sablon yang sifatnya block.dengan pilihan warna yang dapat dilihat di tabel chemical di halaman terakhir.
e. Emulsifier chemical ini adalah berfungsi sebagai pengental paste.apabila dalam pencapuran dari paste yang kita maksud terlalu encer maka dapat di tambahkan emulsifier secukupnya.
f. Aquadest / air mineral sebagai pengencer.
g. Top Up adalah cat yang sifatnya mengembang atau timbul namun memerlukan alat bantuan hot press pemanas dengan suhu 170o – 200o selama 2menit
Setelah ada tau dari bahan – bahan di atas tugas anda tigal memilih ingin membuat sablonan seperti apa? Dan bagaimana? Baik saya akan membantu untuk memudahkan anda dalam mencampur bahan bahan ini dengan sesuai jenis sablonan.
- Cetak di kaos terang/ putih dengan ketebalan normal / tidak timbul anda sediakan Medium paste + pig men warna dengan perbandingan 10:1 contoh : anda ingin membuat Tulisan Warna Merah maka anda cukup tungkan Pigmen merah ke medium paste apabila terlalu encer anda tambahkan emulsifier dan apabila terlalu kental tambahkan air mineral. Catatan jangan menggunakan air tanah /pam namun gunakan air mineral. Aduk sampai tercampur apabila warna-nya belum sesuai maka tambahkan pigmen warnanya lagi sampai sesuai keinginan.dan lebih baik diam kan terlebih dahulu cat yang sudah jadi kurang lebih 2jam,maka cat paste ini siap di pakai.
- Sekarang bagaimana bila ingin mencetak warna di kaos gelap. Rumus (Medium Paste + Medium Reactive/Oxy+RC-100+Pig Men Warna) perbandingannya : (2:1:1:0,5%) aduk sampai merata dan diamkan sama 2 jam baru siap di gunakan.
- Paste untuk cetak timbul karet maka Rumusnya :(medium paste+Rc-100+ Top Up + Pig Men warna namun catatan apa bila ingin warna puti maka RC-100 Diganti RC-300 dan tanpa menggunakan Pig Men warna. Dan perbandingannya : 1:1:1 jelas aduk sampai rata. Ingat bila terlalu encer pergunakan emulsifier dan terlalu kental pergunakan apa?..... benar Air Mineral.
Setelah paste tersebut siap dengan sesuai kebutuhan kita maka kita sudah siap untuk mencetak sekarang kita akan masuk ke tahap persiapan pencetakan sampai tahap mencetak….. namun lebih baik anda istirahat atau minum sejenak agar cepat paham…. Ok.
VI. PERSIAPAN MEMBUAT FILM KE SCREEN CLISE (ABDRUK)
1. Langkah yang pertama siapkan screen yang sudah di cuci dengan D3 dan sudah kering kemudian tuangkan obat abdruk basis air secukupnya langkah selanjutnya tarik obat abdruk ratakan di screen depan belakang, menggunakan PVC bekas Perdana Pulsa serata mungkin setelah terlihat rata maka lanjutkan ratakan kembali dengan rakel sesuai screen setelah rata di diamkan di tempat yang gelap sampai kering atau dapat di bantu dengan alat pengering Hairdrayer / kipas angin, yang terpenting tempat pengeringan tidak ada cahaya dari lampu / matahari apabila terkena matahari /cahaya maka pasti gagal saat menembak gambar.sambil menunggu kering kita siapkan Film / gambar yang mau kita cetak dengan catatan film print sendiri mennggunakan tinta hitam.letakan film dengan posisi yang tercetak menghadap atasdan letakan di atas meja abdruk yang sudah kita siapkan, di ruangan pengabdrukan juga kondisinya harus di gelapkan terlebih dahulu saat pengabdrukan berlangsung. Sudah kita letakan kemudian taruh screen clise yang sudah kita olesi obat abdruk dan kering dengan posisi kain nya berada di bawah dan letakan di atas film sudah kita letakan screennya kita tutupi dengan plastic hitam di atas bagian dalam nya dan letakan denngan media yang rata kita ambil hematnya majalah bekas 3-5 tumpukan dan taruh di atas dengan pemberat. Lalu nyalakan lampu yang berada di bawah kaca s /meja abdruk tersebut,dan atur waktunya kurang lebih 10 menit, catatan apabila terlalu lama maka abdrukan bisa gagal gambar tidak tembus. Apa bila film menggunakan kertas HVS60gram terlebih dahulu olesi minyak goreng dengan tujuan membuat transparan kertas tersebut.
2. Langkas kedua apa bila waktu timer sudah 10menit maka pencucian clise untuk menembuskan area cetak dengan cara angkat plastik pemberat, dan guyur bagian muka screen dengan 1 gayung air lalu tuangkan air pada bagian dalam dan diamkansambil goyangkan air yang tertampung di dalam screen lihat sampai rontok cetakan yang film dan apa bila di goyangka airnya dan area cetak tidak rontok bantu dengan di usap-usap dengan menggunakan spons yang lembut sampai terbuka area cetaknya.setelah terbuka bandkan dengan film dan apabila masih ada yang masih tertutup bantu dorong dengan semprotan air yang seperti alat untuk semprotan memandikan burung dengan setelan keluar air yang menyebar ke arah area yang masih tertutup.
3. Langkah ketiga setelah area cetak sudah terbuka semua dan di cek sesuai film selanjutnya di keringkan, dan apabila mensablonan dengan jumlah banyak maka tambahkan cairan ektrak 10 di oleskan dengan kapas di bagian dalam dan luar screen namun apabila menggunakan ektrak 10 ini pencucian screen stelah selesai mencetak harus berulang – ulang.
4. Langkah terakhir setelah screen sudah siap maka kita siapa mencetak ingat urutan prosedur kerja yang efektif memudahkan kita dalam mengerjakan order. Setelah screen siap pastikan kering dsn ingatkan siapkan bahan yang mau di cetak dan bahan tersebut sudah di temple di karton boar 20-30ml. yang sudah di kasih lem campuran lem meja dengan lem stiker 1:1 agar bertahan lama tatakan tersebut. Dan satuhal kondisi karton/triplek yang sudah di olesi lem meja harus di kringkan terlebih dahulu. Setelah kering lalu letakan di papan/ karton namun apa bila mencetak di kaos yang sudah di jadi letakan triplek/karton berada di dalam kaos.jika semua itu sudah di lakukan maka siap mencetak letakan bahan dan letakan screen di atas bahan tuangkan pastenya tarik dari atas kebawah dengan nada urutan tarikan pertama tidak di tekan namun dengan menarik paste agar merata ke are cetak lalu tarikan kedua tekan dan tarik untuk mengembil tinta tadi dengan istilah isi&cetak,
Baik Setelah bahan abdruk sudah di siapkan maka kita akan langsung ke materi praktek. Namun sebelum praktek pastikan tempat dalam keadaan tidak menggunakan lampu yang terang pergunakan lampu 5 Watt yang sudah di bungkus kertas Samson agar tidak terlalu terang.
A. CARA ABDRUK
Apa bila ingin mengabdruk sebaiknya di ruangan yang tidak terlalu terang, Yang pertama siapkan screen clise sesuai ukuran kebutuhan namun screen ini bila kondisi baru / pernah di pakai terlebih dahulu kita harus cuci dengan cairan D3 yang sudah di campur dengan sabun colek dengan perbandingan 1:1, maka cuci screen dengan cairan ulano degreaser 3 (D3) yang sudah di campur dengan air dan sabun colek berbanding 1:1 guna cairan D3 ini untuk membersikan lemak – lemak yang terdapat pada kain Screen agar hasil pengabdrukan dapat maksimal. Setelah kita bersikan selanjutnya keringkan screen terlebih dahulu, pastikan screen kering merata, lalu siapkan obat abdruk yang sudah di campur yang terdiri dari water resisten dengan sensitizer, aduk dengan rata ingat perbandingan nya apabila sudah di pastikan rata tercampur tuangkan obat tersebut kemudian ratakan dengan menggunakan PVC yang sudah di siapkan tarik 1 arah saja dari bawah keatas bulak balik depan belakang pastikan semua bagian screen tertutup dan agar lebih merata, ratakan obat abdruk pada screen dengan menggunakan rakel. Stela di ratakan depan belakang, diamkan sampai kering di tempat yang gelap kurang lebih 2 jam hasil abdrukan tidak boleh di diamkan lebih dari 8jam dan apabila itu terjadi maka hasil abdrukan tidak bisa di pakai atau rusak, dan itu harus di ulang kembali, bila screen yang sudah kering dan siap untuk di transfer film harus di tempat yang gelap atau tutupi screen dengan plastic hitam agar tidak rusak. Maka selanjutnya transfer film ke screen.
B. TRANFER FILM KE SCREEN
Langkah selanjutnya adalah transfer film ke screen, siapkan meja abdruk pastikan kaca dalam keadaan bersih bila sudah siapkan film, namun apabila film menggunakan kertas HVS harus di olesi minyak goreng terlebih dahulu dengan maksud agar kertas HVS tersebut menjadi trasnparan, apabila sudah transparan taruh film tersebut di atas kaca abdruk dengan posisi gambar film di atas kemudia taroh screen di atas film dengan posisi kain di bawah. Da letakan plastic diatas screen sampai rata dan taruh beban buku-buku / majalah yang dapat menutupi dan taruh bata / konblock di atasnya denga tujuan agar kita tidak pegangin terus menerus, stelah itu atur timer selama kurang lebih 10menit, guna timer agar kita tahu sudah berapa lama, bila waktu sudah 10 menit angkat semua dan siram bagian atas screen terlebih dahulu dengan air kemudian tuangkan air di belakng screen tampung dan diamkan sambil di goyang – goyang screen guna merontokkan area cetak apabila belum terbuka bantu gosok- gosok dengan spons pelan- pelan sampai terbuka jangan lama – lama terkena air stelah terbuka cocokan dengan film apakah ada yang belum terbuka atau bocor screen tersebut apabila belum terbuka ulangi kembali penggosokanya stelah semua di pastika terbuka maka jemur dengan panas matahari agar kuat, bila sudah kering cek kembali apakah screen tersebut ada cacat atau bocor apabila screen tersebut bocor maka tutup kembali dengan sisa obat abdruk tadi, lalu jemur kembali stelah semua sudah selesai maka kita siap untuk mencetak.
C. Pembuatan pasta cat
Pasta cat adalah pasta yang sudah di campur dengan Pigmen warna, Pigmen warna adalah biang warna yang akan menciptakan warna – warna yang sesuai keinginan kita namun apabila kita ingin membuat gambar yang sifatnya sparasi maka gunakan Pigmen wana CMYK campuran untuk membuat pasta cat, terdiri dari Medium Pasta,Pigmen Warna, dua campuran ini sudah dapat di pergunakan dengan perbandingan 10 banding 0,5 atau apabila 1Kg medium pasta 50cc Pigmen Warnanya, namun ingat bahwa medium Pasta adalah bahan utama dan di bawah ini penulis akan sedikit menjelaskan dengan tabel :
Bahan –bahan
|
Takaran perbandingan
|
Tingkat kekentalan
|
Ket. Hasil
| |
Medium pasta, emulsifier, pigmen warna
|
Tidak timbul / biasa
| |||
Medium pasta,emulsifier,rubber white.
|
Tebal, karet putih
| |||
Medium pasta,emulsifier,ruber warna,pigmen warna,
|
Tebal karet warna
| |||
Medium pasta,emulsifier,ruber white,topup
|
Putih, timbul, karet
| |||
Medium pasta,emulsifier,ruber warna,pigmen warna,topup
|
Warna, timbul, karet
|
Dalam tabel diatas hanya sebuah cat standar yang umum di pakai namun di dalam dunia sablon masih banyak penggunaan cat yang semakin berkembang ada yang menggunakan Bubuk Pospor agar dalam keadaan gelap sablonan tersebut dapat menyala, dan ada yang sablonan seperti karet jernih di sebut platisol dan masih banyak lagi macam nya namun bagi pemula yang paling harus dikuasai adalah gerakan saat pensablonan harus teliti dan santai agar hasil sablonan dapat sama semua hasil cetaknya. Yang harus diperhatikan dalam teknis pengerjaan sablonan adalah pastikan semua sudah di persiapkan dari mulai screen yang sudah di abdruk sampai cat yang akan di pakai mungkin semakin kita sering latihan maka semakin lama kita akan dapat mengenal sablonan dan teknisnya
Tidak ada komentar:
Posting Komentar